Minggu, 16 Oktober 2016

Kelas Politik Cerdas Berintegritas ( Jakarta ) 3 - 7 Oktober 2016

Perkenalkan nama saya Husna Maulidya, siswi kelas 12 MIPA dari SMAN 86 JAKARTA SELATAN..

Saya adalah anggota MPK ( Majelis Perwakilan Kelas ) dibidang komisi penelitian dan pengembangan atau biasa disebut Komisi Litbang. Saya menjabat periode 2015/2016. Ya, sudah lepas jabatan pada tanggal sakral 17 Agustus 2016 lalu hehe.

Oke, disini saya akan menceritakan pengalaman saya selama mengikuti kelas PCB mewakili Jakarta.
Saat itu hari kamis tanggal 29 Oktober, jam isoma, adik kelas saya dari OSIS/MPK ke kelas saya untuk menemui saya. "Ada kak Husna gak ka?"

Sebenernya pas adik kelas saya mencari saya ke kelas, saat itu keadaannya saya habis tidur setelah solat zuhur, saya tidur karena efek obat faringitis yang saya minum, bukan karena saya tukang tidur loh ya HAHAHA

tapi, pas adik kelas saya nanya hal tersebut, saya dengar teman saya, Diandra bilang "Mau ngapain? Husna lagi tidur, jangan diganggu, kasian lagi sakit".  kemudian, saya langsung bangun dengan keadaan nyawa belum terkumpul semua.

"Kak, ka Husna disuruh keruang Kepsek", kata ketua OSIS
"Ayo lu hus", kata teman - teman saya goro - goro
"hah? ngapain?", bales saya.
"kebawah aja ayo ka", kata adik kelas saya

pas saya udah ke lantai 1, ternyata yang berbicara dengan saya adalah Bapak Sukoco ( Pembina OSIS/MPK periode 2017/2018 ). Saat itu, sekitar ada 6 orang deh sepertinya dari OSIS/MPK angkatan saya yg dipanggil, dan beberapa OSIS/MPK angkatan bawah saya.

Saat itu, Bapak Sukoco yang akrab dipanggil Pak Sukoco menjelaskan seminar dari KPK tentang  politik cerdas berintegritas. Beliau hanya menjelaskan, apabila kita ingin mengikuti kegiatan tersebut, kita harus membuat essay dengan berbagai ketentuan ( sambil menyodorkan lembaran kertas yang berisi ketentuan membuat essay )

Kemudian beberapa teman OSIS/MPK saya mundur, karena kata Pak Sukoco, essay maksimal dikirim kamis malam ke email yang tercantum pada pukul 23:59. Alhasil, dari angkatan saya hanya ada saya dengan Latifannisa, teman saya, dan beberapa OSIS/MPK angkatan bawah saya.

Dari jam 13-15.00 sekitar 9 orang sepertinya ada di lab komputer untuk mengerjakan essay tersebut. Semuanya sibuk membuat essay, kecuali saya. Saya malah nonton youtube wkwk, tetapi gak hanya nonton youtube kok, saya juga nyari beberapa bahan teori tentang politik. Jujur nih, awalnya saya bener - bener buta tentang politik. tetapi, berhubung saya suka menulis, mengarang, jadi menurut saya, essay ini adalah tantangan saya yang harus diselesaikan

Tidak terasa, jam 15.00 tepat. Bel pertanda pulang sekolah sudah bunyi. sedangkan saya belum menulis satu kalimatpun, jangankan satu kalimat, sepatah kata aja belum.
Tiba - tiba Pak Sukoco dateng ke lab, menanyakan progress kita.
Saya terus terang ke Pak Sukoco, saya belum dapet ide untuk buat essay itu, karena saya merasa dikejar waktu, jam 16.00 saya harus bimbel, dan bimbel itu lagi membahas hasil try out disana. Kemudian saya izin pulang duluan, dan saya janji bahwa saya akan menyelesaikan essay itu dirumah

Di tempat les, kebetulan ada guru bahasa Indonesia, namanya Bu Wida. Beliau salah satu tim sukses saya untuk membuat essay. Jujur, saya sama sekali belum tau cara membuat essay, kerangka essay, dan ketentuan apa saja yang ada pada essay. Nah, saat saya les, saya hanya menanyakan kepada Bu Wida, essay itu apa? kemudian Bu Wida menjawab pertanyaan saya dengan jawaban yang mudah sekali "essay itu cuma opini kok"
saya nanya lagi, "tapi essay yang dimaksud guru saya itu ada latar belakang, rumusan masalah, gitu gitu deh bu. berarti kerangka yang diinginkan dari lembaganya kayak karya tulis gitu gak sih bu?"
Bu Wida jawab "Nah, iya"
"makasih ya bu", kalimat penutup atas obrolan saya dengan beliau

Tiba - tiba beberapa adik kelas saya anak OSIS/MPKnya menelp saya. Saya disuruh segera ke sekolah untuk tanda tangan surat yang akan dikirimkan bersamaan dengan surat rekomendasi kepala sekolah. Saya kembali ke sekolah lagi untuk ttd jam 19.15, padahal jam 19.30 saya baru keluar bimbel. jadi saya izin pulang duluan sama staf tempat bimbel saya.

Sesampainya saya di sekolah, masih banyak adik kelas saya yang masih gigih buat essay nya, katanya sih mereka selesai sampai sekitar jam 10 malem. Entahlah
kemudian, Saya pulang ke rumah. tetapi pas saya baru sampai rumah, saya baru ingat, besok hari jumat ada pelajaran bahasa inggris, dan ada tugas, sedangkan saya belum membeli buku, karena saya lupa terus. akhirnya saya pergi lagi untuk membeli buku b.inggris itu.
sepulangnya saya membeli buku b.inggris itu, dijalan saya mendapatkan cahaya ilahi wkwk. maksud saya, saya mendapatkan ide untuk membuat essay saya seperti apa.
sampai di rumah, saya membuka laptop, memulai menulis essay. Baru 1 paragraf, saya udah ngantuk. yaudah, saya tidur aja. Karena saya tipe orang yang "yaudah, kalau gua udah ngantuk gua tidur. terus bangun tidur pikiran fresh. daripada ngantuk terus dipaksain dan gaada hasil"

saya bangun tidur jam 23.00.
HANYA ADA WAKTU 1 jam untuk menulis essaydengan berapa ribu kata gitu, saya lupa
TARAAAA, essay saya sudah jadi, dan TEPAT SEKALI SAYA KIRIMKAN JAM 23.59
tapi, saya gabisa tidur sampe jam 3 pagi wkwk

Sampai besok di sekolah, di gerbang saya bertemu kepsek sama Pak Sukoco, mereka menanyakan essay itu. dan respon saya, saya sudah mengirimnya. kemudian mereka bilang, dengan penuh harap semoga setidaknya dari SMAN 86 ada yang lolos lah
terus saya jawab aja "aamiin"

besoknya hari sabtu, pas saya bangun tidur, saya dapet SMS, katanya sih dari panitia satu nama, PCB gitu. terus notif whatsapp saya tambah banyak. ternyata di whatsapp itu adalah grup orang orang yang terseleksi PCB itu.
duh, perasaan saya ga karuan, seneng dikasih kesempatan oleh Tuhan. saya merasa beruntung sekali, untuk pertama kalinya membuat essay dan mendapatkan reward yang sangat baik.
Lalu, saya langsung menghubungi kepala sekolah saya, memberitahu beliau bahwa saya lolos seleksi essay itu.

kemudian 3 guru langsung menghubungi no.hp saya mengucapkan selamat. Aduh, rasa terharu yang bukan main. saya merasa menjadi manusia yang sangat beruntung saat itu wkwk

Keberangkatan pada tanggal 2 Oktober jam 14.00 di Dinas Pendidikan Gatot Subroto. Teman saya disana ada Zenica, Lulu, Ziza, dan Visca, yang saya ingat itu.
parah, baru ngeliat mereka diawal. PEMBAHASAN MEREKA TENTANG POLITIKK COII
dan mereka baru kelas 11. saya merasa kecil, karena saya gak update beritatentang politikdi Indonesia, dikarenakan saya terlalu sibuk diluar dan jarang nonton tv. dihalah, gaya banget yaaa wkwk

tapi, pas ketemu wanda, arlin, salwa, febi, aziz. Saya merasa klop dengan mereka. karena saat bertemu dengan mereka lah, kita gak bahas politik wkwkwk

bus kita berangkat jam 16.00, gak sesuai ekspetasi hahaha. wajarlah, jam karet..
sampe di Tangko Resort, sekitar jam 22.00 deh kayaknya, saya lupa.
disana kita disambut hangat oleh panitia satu nama dan fasilitator untuk siswa yaitu PAK EDI
baru sampai disana, kedatangan kita sudah dimanjakan dengan dinner pertama...
kemudian pembagian kamar, dan kita bergegas menuju ke kamar masing - masing untuk istirahat



                           ( Ket : Breakfast hari pertama )


                           ( Ket : Foto saat olahraga )

Hari pertama, tanggal 3 Oktober. pagi - pagi kita apel pembukaan di gedung B. tempat penginapan siswa cowo sama mahasiswa cowo. disana hadir wakil ketua MPK Pak Saut dan beberapa orang KPK lainnya...
Saya ingat sebelum Pak Saut meresmikan kelas PCB dibuka, beliau bilang gini :
"Mudah - mudahan saya punya umur panjang buat melihat kalian pegang negara ini 20 - 30 tahun kedepan. Kalau saya udah mati, lalu diantara kalian ada yang korupsi, bakal ta' gentayangin, ta' cekek, ta' kitikin" Hahaha lucu ya


                           ( Ket : Foto bersama Pak Saut )

Intinya selama seminggu disana kami belajar materi :
1. Etika, Integritas, Korupsi
2. Demokrasi
3. Sistem Pemilu dan Kepartaian
4. Akuntabilitas sosial
5. Politik dan Korupsi
6. Ekonomi Politik Korupsi
7. Pengelolaan Konflik Kepentingan
8. Korupsi dalam perspektif feminisme
9. Komunikasi Politik dan Penguatan Jejaring





                            ( Ket : Foto dengan Narasumber )

Oke, diliat dari ke 9 materi itu, berat banget kan ya..
BUTTTT
KPK, para narasumber dari materi, fasilitator, dan panitia satu nama merangkai semua ini jadi menarik..
kita tidak hanya mendengar pemateri berbicara, tetapi kita diberi kesempatan bertanya, dan mengungkapkan opini kita. Menurut saya, metode saat di kelas PCB inilah penerapan kurikulum 2013 yang benar

di hari pertama, kita buat peraturan kelas gitu, hal hal yang boleh dilakuin, dan gak boleh dilakuin
Di kelas PCB Jakarta, kita disuruh buat avatar gitu sama fasilitator ( Pak Edi ) untuk ditempel di amplop yang udh beliau sediakan. katanya itu untuk surat penyemangat buat teman.. hahaha, lucu ya

setiap pagi sebelum sarapan, kita olahraga dulu
disetiap 1 materi, di tengah jam materi ada coffee break, jadi kita ga terlalu stress, karena ada break nya sebentar
terus ada ice breaking nya supaya kita ga tegang, ga ngantuk, terus fokus lagi
disana setelah 1 materi kita pasti dikasih tugas individu dan kelompok
dimalam hari, kita ada games, tugas kelompok
di keesokan paginya kita ada presentasi review materi hari lalu, dari perwakilan kelompok

                           ( Ket : Foto saat review materi )

yang sangat seru itu pas hari ke 4, kita dibuat 2 kelompok besar, dan kita diminta buat diorama tentang tindakan yang menindas hak perempuan
di 2 malam sebelum hari terakhir disana kita ada penampilan pentas seni dari 4 kelompok siswa, dan 4 kelompok mahasiswa


                           ( Ket : Foto sebelum pensi )

di malam terakhir kita mengucapkan sumpah satu persatu, penyematan, dan penyerahan sertifikat

                           ( Ket : Foto setelah sumpah, penyematan )

di malam terakhir setelah penutupan acara, kelas siswa PCB kumpul di gedung B sampai sekitar jam 23.30. disana kita utarain kesan, pesan, ngebuat angket kelas PCB.. sampai ada tangisan haru, sedih, senang. HAHAHA

Pokoknya, kelas PCB ini mengajarkan saya banyak pelajaran. setelah mengikuti kelas ini, saya merasa bahwa saya harus meluruskan niat saya dalam melakukan suatu hal, saya harus komitmen sama norma norma.
dan yang paling penting, saya tidak boleh merasa paling besar. karena sejatinya, mungkin dikekerajaan kecil kita bisa menjadi raja, tetapi saat kita harus tinggal dikekerajaan besar, belum tentu kita tetap menjadi raja. down to earth

saya bangga mengenal dan menjadi bagian dari kalian
Saya menyayangi kalian

terima kasih kepada Tuhan
terima kasih kepada KPK, dan yayasan satu nama, ka dita, mas edi, mas ryan, dll yang telah mempertemukan kami
dan terima kasih kepada guru - guru saya, orang tua saya, serta orang - orang yang mendukung saya selama ini